Minggu, 22 Januari 2012

Hukuman yang Ideal



punishmentforchildren.com

Ilustrasi
Dalam perjalanan hidup, anak kita bisa saja melakukan perbuatan menyimpang dari norma-norma yang berlaku di lingkungan keluarga dan masyarakat. Sebagai orangtua, kita punya kewajiban untuk mencegah perbuatan salah itu berlanjut atau berulang. Salah satu cara yang banyak ditempuh adalah dengan memberi hukuman. Namun, hukuman hanya efektif kalau dilakukan dengan cara tepat. Berikut ini ada beberapa hal penting yang mesti kita perhatikan kalau harus memberi hukuman pada anak.
  • Hukuman yang diberikan mesti sepadan dengan tingkat kesalahannya. Jangan memberi hukuman berat untuk kesalahan sepele. Sebaliknya, jangan juga memberi hukuman ringan kalau anak melakukan kesalahan berat.
  • Jangan menghukum anak bila sedang marah. Perasaan marah akan mempengaruhi jenis dan cara memberi hukuman. Salah-salah dapat membahayakan keadaan fisik dan mental anak.
  • Hukuman fisik harus dilakukan dengan sangat hati-hati. Jangan sampai hukuman fisik melukai anak kita. Semakin dewasa anak kita, hendaknya hukuman fisik semakin dihindari. Kita dapat menghukumnya dengan mencabut sementara hak-hak mereka mendapatkan atau melakukan sesuatu.
  • Hukuman hendaknya diberikan dan dilaksanakan di suatu tempat tanpa disaksikan orang lain. Pelaksanaan hukuman dengan disaksikan orang lain akan membuat anak merasa malu dan terhina.
  • Konsistensi harus tetap dijaga. Sekali menghukum atas suatu kesalahan, kita harus memberi hukuman bila anak melakukan kesalahan yang sama. Tentunya dengan derajat hukuman yang sama. Hukuman juga harus berlaku untuk semua anak dalam keluarga, tanpa pilih kasih.
  • Yakinkan pada anak kalau hukuman itu diberikan karena kita sangat menyayanginya. Kita usahakan agar anak mengerti mengapa dia harus menerima hukuman. (Intisari)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...